Wednesday, February 21, 2007

Aku Setitis Air...

2. 22. Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah padahal kamu mengetahui.

2. 74. Kemudian setelah itu hatimu menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras lagi. Padahal diantara batu-batu itu sungguh ada yang mengalir sungai-sungai dari padanya dan diantaranya sungguh ada yang terbelah lalu keluarlah mata air dari padanya dan diantaranya sungguh ada yang meluncur jatuh, karena takut kepada Allah. Dan Allah sekali-sekali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan.

6. 99. Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dan dari mayang korma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman.

13. 4. Dan di bumi ini terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur, tanaman-tanaman dan pohon korma yang bercabang dan yang tidak bercabang, disirami dengan air yang sama. Kami melebihkan sebahagian tanam-tanaman itu atas sebahagian yang lain tentang rasanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir.

13. 17. Allah telah menurunkan air (hujan) dari langit, maka mengalirlah air di lembah-lembah menurut ukurannya, maka arus itu membawa buih yang mengambang. Dan dari apa (logam) yang mereka lebur dalam api untuk membuat perhiasan atau alat-alat, ada (pula) buihnya seperti buih arus itu. Demikianlah Allah membuat perumpamaan (bagi) yang benar dan yang bathil. Adapun buih itu, akan hilang sebagai sesuatu yang tak ada harganya; adapun yang memberi manfaat kepada manusia, maka ia tetap di bumi. Demikianlah Allah membuat perumpamaan-perumpamaan [770]. [770]. Allah mengumpamakan yang benar dan yang bathil dengan air dan buih atau dengan logam yang mencair dan buihnya. Yang benar sama dengan air atau logam murni yang bathil sama dengan buih air atau tahi logam yang akan lenyap dan tidak ada gunanya bagi manusia.

dan ayat2 yang lain... klik sini


wallasss kepada semua... fuh berjaya menulis dalam blog ni dah dikira kebanggan aku nih... just nak share cerita... setelah sekian lama meninggalkan dunia akademik bebudak universiti ni, pada 18 aribulan aritu aku dah dijemput oleh segerombolan adik2 dari persatuan mahasiswa johor ukm untuk jadi fasilitator interaksi exco diorang.. haha sebenarnya program diorang dari 17 sampai 19 Feb.. so interaksi diorang ni totally controlled by senior and alumni la.. (aku kira alumni la kot hahaha)... nak dijadikan cerita tetiba aku telah diberikan satu slot pagi 19hb tu... objektif pagi tu ialah mesti rendam diorang dalam kolam dengan RELA HATI.. bukan dengan paksaan.. setelah berhempas pulas aku fikir, maka terkeluarla satu aktiviti bertajuk : Kalaulah aku setitis Air...

em pernah tak kita pikir, kenapa Allah kata hujan itu rahmat? kenapa air digunakan sebagai medium untuk bersuci? kenapa Allah kata syurga itu dibawahnya ada sungai2 yang mengalir? kenapa isipadu ais lebih besar dari air sedangkan sepatutnya dia mengecut? proses pemecahan cahaya (fotosintesis) juga memerlukan air... semua orang memerlukan air... apa istimewanya air?

tapi air juga menyebabkan banjir... jika air tidak bersih akan menyebabkan penyakit... kalau air bersih tapi bertakung.. kena denggi la pulak... kalau gemuk orang kata banyak air... kalau juling pun orang kata juling air... kenapa air?

em sebagai abang2 dan kakak2 lepasan universiti... aku nak share dengan korang.. kalaulah korang setitis air apa akan jadi ye?

emm kalau nak tau kene la berendam dalam air dulu.. baru ada feel.. hehehehe


ps: satu lagi, orang kata kalau laki bini duduk jauh hantar air ikut talipon..(abang dahuz, betul ke?)

3 comments:

Adi Osman said...

Hantar air ikut telepon?
Fonsex kah? Haiyooooo....fetish dan kinky sangat!

mohd_hanapi said...

wakakakakaak

Colonel_ Nick_ Fury said...

Hmmmmmmm!!!!!!!